Indonesia dikenal kaya akan kuliner tradisional yang menggugah selera. Trisula88 Login Salah satu makanan khas yang sudah mendunia adalah pempek, makanan ikonik dari Palembang, Sumatera Selatan. Terbuat dari adonan ikan dan sagu, pempek disajikan bersama cuko, saus hitam khas yang memiliki rasa asam, manis, dan pedas. Namun, tahukah Anda bahwa pempek memiliki banyak variasi? Masing-masing jenisnya memiliki bentuk, rasa, dan cara penyajian yang berbeda.
Pempek Kapal Selam
Jenis pempek yang paling populer adalah pempek kapal selam. Namanya berasal dari bentuknya yang menyerupai kapal selam. Ciri khas pempek ini adalah isian telur ayam utuh di dalam adonan. Pempek kapal selam digoreng hingga renyah di luar dan lembut di dalam. Perpaduan rasa ikan, sagu, dan telur membuat jenis ini menjadi favorit banyak orang.
Pempek Lenjer
Pempek lenjer memiliki bentuk lonjong memanjang seperti sosis besar. Jenis ini biasanya digunakan dalam sajian pempek campur atau disajikan sebagai pelengkap. Teksturnya lebih padat dibandingkan kapal selam dan cocok dipotong-potong kecil untuk disantap bersama cuko.
Pempek Adaan
Berbeda dengan lenjer dan kapal selam yang direbus lalu digoreng, pempek adaan langsung digoreng dari adonan mentah. Bentuknya bulat seperti bakso dan memiliki aroma khas karena dicampur dengan santan, daun bawang, dan bawang merah. Rasanya gurih dan cocok disantap sebagai camilan.
Pempek Kulit
Sesuai namanya, pempek kulit terbuat dari kulit ikan yang dicampur dengan tepung sagu. Warna pempek ini lebih gelap dan rasanya lebih kuat dibandingkan pempek biasa. Biasanya disukai oleh penikmat rasa ikan yang lebih tajam. Teksturnya juga lebih kenyal dan gurih setelah digoreng.
Pempek Tunu
Jika biasanya pempek digoreng, maka pempek tunu adalah versi panggangnya. Pempek ini dibakar hingga beraroma khas dan biasanya disajikan dengan isian kelapa parut dan ebi (udang kering). Teksturnya lebih kering dan padat, namun tetap lezat jika dinikmati dengan cuko.
Pempek Pistel
Jenis pempek ini mungkin belum sepopuler lainnya, tetapi cukup unik karena memiliki isian pepaya muda yang dimasak tumis. Rasanya gurih dan sedikit manis, memberi variasi rasa yang menarik. Biasanya bentuknya oval dan ukurannya sedang.
Menjaga Warisan Rasa
Pempek bukan hanya soal makanan, tetapi juga bagian dari budaya kuliner Palembang. Masyarakat setempat menjaga tradisi membuat pempek secara turun-temurun. Bahkan, banyak yang membuka usaha rumahan hingga restoran besar yang menjual pempek ke berbagai daerah.
Kini, pempek sudah dikenal luas di seluruh Indonesia bahkan sampai ke luar negeri. Banyak pelancong yang menjadikan pempek sebagai oleh-oleh wajib dari Palembang. Keberagaman jenis pempek menjadi daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner Nusantara.